Makassar - Menjaga kebersihan lingkungan menjadi tugas seluruh pegawai maupun warga binaan Rutan Makassar. Demikian pernyataan yang disampaikan oleh Andi Erdiyangsah selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Makassar.

Dipagi yang cerah ini, Kepala Pengamanan Rutan Makassar didampingi Wali Blok Mapenaling, Hermawan Rizal tampak sedang mengawasi warga binaan pemasyarakatan yang membersihkan area lapangan olahraga Rutan Makassar.

"Selain untuk menjaga kebersihan lingkungan, kegiatan ini juga menjadi salah satu cara untuk melatih kedisiplinan, kerjasama, dan tanggung jawab sosial bagi para warga binaan," ujar Andi Erdiyangsah.

Kepala Kesatuan Pengamanan mengungkapkan bahwa saat ini jumlah penghuni mencapai 2.026 orang. Tentunya dengan jumlah penghuni yang padat akan berpengaruh pada debit sampah.

Untuk itu, kata Andi Erdi penanganan sampah perlu dilakukan dengan aktif melakuan kegiatan bersih-bersih dengan gotong royong.

“Tidak membuang sampah sembarangan adalah hal yang paling utama untuk kita lakukan karena jumlah warga binaan saat ini terlampau padat, makanya saya harap agar kita dapat menciptakan kebersihan lingkungan secara bersama-sama dan menanamkan pada diri kita untuk tetap membuang sampah pada tempatnya”, ucapnya.

Sementara itu, Hermawan Rizal menyebut, warga binaan yang dilibatkan dalam aksi gotong royong ini merupakan tahanan baru yang berjumlah 12 orang.

“Selain berish-bersih, ini juga bagian dari media untuk mengenal lingkungan Rutan Makassar sekaligus mengedukasi agar dapat menjaga kebersihan lingkungan di kamar atau blok huniannya,” ucapnya.

Dengan semangat gotong royong yang tinggi, para warga binaan pemasyarakatan berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi awal dari perubahan positif yang lebih besar di dalam diri mereka, serta menginspirasi rekan warga binaan yang lain untuk menjaga kebersihan lingkungan di mana pun mereka berada.