MAKASSAR - Memotong rambut di hari Jumat diyakini sebagai amalan sunnah yang dilakukan oleh umat Islam, tak terkecuali bagi warga binaan Rutan Makassar.
Matahari baru saja terbit, namun beberapa warga binaan telah terlihat mengantri di Rutan Daeng Barbershop untuk mencukur rambut. Jum'at, (27/10).
Menurut salah satu tamping Barbershop Rutan Daeng, Papas (29) sejak dibuka tepat pukul 07.00 WITA, Ia bersama rekannya telah mencukur sebanyak 3 warga binaan.
"Tiap Jum'at selalu lebih banyak dari hari-hari biasanya, bahkan belum dibuka saja sudah ada yang menunggu di depan," ungkapnya.
"Kami sudah selesai mencukur 3 orang, padahal baru buka sekitar 40 menit, rata-rata bilangnya buat persiapan sholat Jum'at," jelasnya.
Salah satu pelanggan mengungkapkan bahwa hasil cukur di Rutan Daeng Barbershop tidak kalah bagusnya dengan Barbershop yang ada di luar Rutan.
"Cara cukurnya enak karena sesuai dengan model yang diinginkan. Pokoknya soal hasil bisa bersaing, bagus dan harganya juga sangat terjangkau," ucap salah satu warga binaan Blok A.P Pettarani.
Sebelumnya, Kepala Subseksi Bimbingan Kerja, Muh. Syafruddin Achmad mengatakan para warga binaan mengikuti kegiatan bimker dengan sangat antusias. Ia juga mengatakan bahwa banyak diantara mereka yang memiliki keterampilan di berbagai bidang pekerjaan.
"Ternyata tidak sedikit dari mereka yang memiliki bakat keterampilan, seperti Barber ini. Warga binaan lain juga ada yang menunjukkan bakat di bidang mebel, elektro, listrik, bangunan, bengkel dan sebagainya," ucapnya.
Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Angga Satrya juga mengatakan bahwa Rutan Makassar menyediakan banyak pilihan pembinaan bagi warga binaan, baik di bidang kepribadian maupun keterampilan.
odessaforum.biz.ua
It's an awesome article in faqvor of all the web visitors; they will take advantage from it I am sure. https://Odessaforum.Biz.ua/